A. Pendahuluan.
Ada tiga cara untuk membaca nilai sebuah resistor, yaitu :
1. Membaca Kode warna Resistor
Nilai sebuah resistor
dicantumkan dengan lambang bilangan dan kode warna. Untuk resistor dengan kode
warna, pada badan resistor terdapat gelang/cincin
warna, ada yang terdiri dari 4 gelang dan 5
gelang warna.
a. Kode warna resistor 4 gelang.
Untuk menghitung nilai hambatan suatu resistor model 4
gelang digunakan tabel kode warna
sebagai berikut :
Gbr. 1. Resistor model 4 gelang warna |
Keterangan gambar 1:
- gelang ke-1 menyatakan nilai ke-1
- gelang ke-2 menyatakan nilai ke-2
- gelang ke-3 menyatakan banyaknya nol
- gelang ke-4 menyatakan nilai toleransi
Tabel 1
Kode warna resistor 4 gelang
WARNA
|
KODE WARNA
|
|||
GELANG 1
|
GELANG 2
|
GELANG 3
Banyaknya Nol |
GELANG 4
Toleransi |
|
Hitam
|
0
|
0
|
x 1
|
|
Coklat
|
1
|
1
|
x 10
|
1 %
|
Merah
|
2
|
2
|
x 100
|
2 %
|
Jingga
|
3
|
3
|
x 1000
|
|
Kuning
|
4
|
4
|
x 10000
|
|
Hijau
|
5
|
5
|
x 100000
|
|
Biru
|
6
|
6
|
x 1000000
|
|
Ungu
|
7
|
7
|
x 10000000
|
|
Abu-abu
|
8
|
8
|
x 100000000
|
|
Putih
|
9
|
9
|
x 1000000000
|
|
Emas
|
-
|
-
|
x 0,1
|
5 %
|
Perak
|
-
|
-
|
x 0,01
|
10 %
|
Tanpa warna
|
-
|
-
|
-
|
20 %
|
Contoh:
Ada sebuah resistor dengan kode warna : merah,coklat, merah,emas.
Nilai resistornya : 2100 Ohm dengan toleransi 5%
b. Kode warna resistor 5 gelang.
Untuk menghitung nilai hambatan suatu resistor 5
gelang digunakan tabel kode warna
sebagai berikut :
Gbr. 2. Resistor model 5 gelang |
Keterangan gambar 2:
- gelang ke-1 menyatakan nilai ke-1
- gelang ke-2 menyatakan nilai ke-2
- gelang ke-3 menyatakan nilai ke-3
- gelang ke-4 menyatakan banyaknya nol
- gelang ke-5 menyatakan nilai toleransi
Contoh:
Ada sebuah resistor dengan kode warna : merah,coklat, merah,merah,emas.
Nilai resistornya : 21200 Ohm dengan toleransi 5%
Tabel 2
Kode warna resistor 5 gelang
WARNA
|
KODE WARNA
|
||||
GELANG 1
Nilai ke-1 |
GELANG 2
Nilai ke-2 |
GELANG 3
Nilai ke-3 |
GELANG 4
Banyaknya Nol |
GELANG 5
Toleransi |
|
Hitam
|
0
|
0
|
0
|
x 1
|
|
Coklat
|
1
|
1
|
1
|
x 10
|
1 %
|
Merah
|
2
|
2
|
2
|
x 100
|
2 %
|
Jingga
|
3
|
3
|
3
|
x 1000
|
|
Kuning
|
4
|
4
|
4
|
x 10000
|
|
Hijau
|
5
|
5
|
5
|
x 100000
|
|
Biru
|
6
|
6
|
6
|
x 1000000
|
|
Ungu
|
7
|
7
|
7
|
x 10000000
|
|
Abu-abu
|
8
|
8
|
8
|
x 100000000
|
|
Putih
|
9
|
9
|
9
|
x 1000000000
|
|
Emas
|
-
|
-
|
-
|
x 0,1
|
5 %
|
Perak
|
-
|
-
|
-
|
x 0,01
|
10 %
|
Tanpa warna
|
-
|
-
|
-
|
-
|
20 %
|
2. Menggunaan Multimeter
Untuk menentukan nilai sebuah resistor
dapat digunakan multimeter yang difungsikan sebagai Ohm meter. Adapun langkah-langkah pengukurannya sebagai berikut :Gbr. 3. Multimeter untuk mengukur resistor |
- Perhatikan gambar diatas
- Atur saklar selektor pada posisi x1, x10, x1K (disesuaikan dengan nilai hambatan resistor yang akan diuji.
- Probe (+) dan probe (-) saling dihubungkan
- Aturlah jarum meter pada posisi angka nol dengan cara memutar tombol adjuster.
- Untuk setiap perubahan posisi saklar selektor, jarum meter harus selalu diatur pada posisi angka nol.
- Hubungkan probe (+)dan probe (-) pada masing- masing kaki komponen.
- Perhatikan posisi jarum pada skala meter, posisi jarum pada skala menunjukkan nilai hambatan resistor, dengan memperhatikan posisi saklar selector seperti tabel berikut.
Tabel 3
Pengukuran
resistor dengan multimeter
POSISI SAKLAR
|
ANGKA PADA SKALA
|
HASIL PENGUKURAN
|
x 1
|
10
|
10 x 1 =10 Ω
|
x 10
|
10
|
10 x 10 = 100 Ω
|
x 1K
|
10
|
10 x 1K = 10 KΩ
|
- Posisi tangan hanya boleh memegang salah satu kaki komponen (jilka kedua kaki komponen dipegang akan mempengaruhi hasil pengukuran).
3. Membaca nilai yang tertera pada body (tanpa kode warna)
Cara yang ketiga ini cocok untuk resistor model kotak seperti gambar berikut :
Gbr. 4. Resistor kotak |
Contoh :
Pada sebuah body resistor tertulis : 22 Ohm 5 W
Nilai resistor tersebut sebesar 22 Ohm dengan batas daya 5 watt
4. Menggunakan software komputer.
Untuk materi ke-4 ini akan dibahas di kesempatan yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar